Yesus Justru Dibaptis

Posted by Dastan on Minggu, 12 Oktober 2014 0

Views

gambar: sesawi.net
Pembabtisan dalam agama kristen sebenarnya merupakan sebuah ritual yang wajib dengan mencelupkan seseorang ke dalam air, atau memercikannya, dengan maksud bahwa orang tersebut akan terhapus dari dosa-dosa sebelum ia memeluk agama kristen. Seolah-olah ia telah dicuci dari kotoran dosa.

Biasanya pembaptisan dilakukan oleh pendeta pada jama’ahnya, atau orang yang lebih saleh dan lebih dekat dengan Allah. Dan ritual ini sangat sering dijumpai bagi para pemeluk agama-agama kristen.

Bahkan Yesus sendiri telah dibaptis. Otomatis pertanyaan yang muncul adalah siapa yang membaptisnya mengingat Yesus bagi agama kristen adalah tuhan. Siapa yang mendoakannya mengingat Yesus harusnya dimintai do’a.

Ternyata yang membaptis adalah Yohanes seorang guru dan penginjil dari provinsi ludaea pada abad ke 1-M. Kejadian ini bahkan termaktub dalam Matius 3:13,

“Maka datanglah Yesus dari Galilea ke Yordan kepada Yohanes untuk dibaptis olehnya”

Hal ini tentu saja menimbulkan konklusi yang bertentangan dengan keberadaan Yesus sebagai Tuhan mengingat Yesus justru dibaptis oleh seorang pendeta, yang artinya Yesus hanyalah manusia biasa.
Seandainya Yesus merupakan Tuhan, seharusnya Yohanes lah yang dibaptis oleh Yesus mengingat Yesus jauh lebih suci dari seorang pendeta. Artinya Yesus dalam kejadian ini bukanlah Tuhan, paling tidak ia hanyalah manusia biasa. Alasannya sederhana, setiap yang dibaptis, pastilah bukan Tuhan.

Seandainya Yesus memiliki kedudukan lebih tinggi dari manusia, maka tak lain hanyalah nabi. Tidak mencapai pada titik menjadi Tuhan. Faktanya dalam Matius 10:41 disebutkan bahwa,

"Barangsiapa menyambut seorang nabi sebagai nabi, ia akan menerima upah nabi, dan barangsiapa menyambut seorang yang benar sebagai orang benar, ia akan menerima upah orang benar."

Tagged as: , ,
About the Author

Ma'mun Affany dan Rijal Muslich Maulana

Get Updates

Subscribe to our e-mail newsletter to receive updates.

Share This Post

Related posts

0 Comments:

back to top